Doa Tidur Islam Bahasa Arab, Latin, Artinya (Sebelum & Sesudah)

Allah Subhanahu Wa Ta’ala telah memberikan nikmat dan karunia yang luar biasa bagi hamba-Nya berupa tidur. Tidur menjadi salah satu cara untuk mengistirahatkan diri dari berbagai aktivitas. Islam sendiri telah mengatur seluruh aspek kehidupan termasuk tidur, dengan doa tidur sesuai sunnah.

Bahkan di dalam Al Qur’an ada beberapa ayat yang secara gamblang menjelaskan tentang nikmat tidur yang diberikan Allah agar manusia semakin bersyukur. Untuk mengetahui lebih jauh tentang amalan sebelum tidur dan keutamaan membaca doa sebelum dan sesudah tidur, berikut adalah ulasannya.

5 Amalan Sebelum Tidur Sesuai Sunnah

Pada dasarnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam sudah mencontohkan beberapa amalan yang biasa dilakukan sebelum tidur. Sebagai umat Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi Wasallam, maka sudah seharusnya kita mengikuti apa yang telah disunnahkan oleh beliau.

Selain baca doa tidur, ada beberapa amalan lainnya yang sebaiknya dilakukan sebagai wujud cinta kita kepada Rasulullah sekaligus meneladani apa yang telah beliau contohkan. Karena pada dasarnya setiap sunnah memiliki banyak manfaat dan keutamaan.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa amalan sebelum tidur yang perlu dilakukan:

1. Berwudhu Seperti Ketika Hendak Sholat

Salah satu amalan yang dicontohkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam adalah berwudhu. Jadi sebelum tidur dianjurkan untuk selalu berwudhu seperti ketika hendak melaksanakan sholat.

Tujuannya adalah untuk menjaga diri agar tetap dalam keadaan suci meskipun sedang tidur. Karena tidak ada yang tahu kapan ajal akan menjemput. Bisa jadi kematian datang ketika sedang dalam keadaan tidur.

Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa ‘Ya Allah, ampunilah hambaMu si Fulan karena tidur dalam keadaan suci.” (HR Ibn Hibban).

2. Membersihkan Tempat Tidur

Amalan selanjutnya adalah membersihkan tempat tidur. Caranya adalah dengan mengibaskan alas tempat tidur sebanyak tiga kali dengan bacaan basmalah. Tujuannya adalah untuk membersihkan tempat tidur karena kita tidak tahu apa yang ada di tempat tidur tersebut.

3. Membaca Doa Sebelum Tidur

Amalan sebelum tidur selanjutnya adalah membaca doa tidur Islam. Doa sebelum tidur sangat penting untuk dibaca karena pada saat tidur kondisi manusia berada di alam bawah sadar. Sehingga dengan doa tersebut diharapkan akan mendapatkan perlindungan dari Allah SWT.

4. Membaca Ayat Kursi

Amalan berikutnya yang disunnahkan adalah membaca ayat Kursi. Salah satu keutamaannya adalah mendapatkan perlindungan Allah Subhanahu Wa Ta’ala dari segala gangguan setan sampai di pagi hari.

5. Membaca Surat Pendek

Sebelum tidur, biasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam selalu membaca surat pendek. Yaitu QS. Al Ikhlas, QS. Al Falaq dan QS. An Nas. Setelah membaca surat tersebut maka beliau mengusapkannya ke seluruh bagian yang bisa dijangkau, mulai dari kepala.

Selain kelima amalan yang telah dijelaskan tersebut, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam juga selalu menyegerakan untuk tidur usai sholat isya, kecuali ada perkara penting yang harus diselesaikan. Tidur awal setelah sholat isya’ akan memudahkan umat muslim untuk bangun dan sholat malam.

Bacaan Doa Tidur Lengkap Bahasa Arab, Arti, dan Latin

Bacaan-Doa-Tidur-dalam-Islam

Membaca doa sebelum dan sesudah tidur merupakan salah satu sunnah yang dicontohkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam. Tentunya bacaan tersebut sudah tidak asing lagi bagi umat Islam karena telah diajarkan semenjak masih kanak-kanak. Berikut adalah bacaannya:

Doa Sebelum Tidur

Salah satu tujuan dari membaca doa sebelum tidur adalah agar mendapatkan perlindungan dari Allah SWT dan terhindar dari mimpi buruk. Seperti yang diketahui, setiap mimpi buruk berasal dari setan sehingga sebisa mungkin harus dihindari.

Adapun bacaan doa hendak tidur sesuai sunnah adalah seperti berikut:

بِسْمِكَ اللّهُمَّ اَحْيَا وَ بِسْمِكَ اَمُوْتُ

Bismika allahumma ahyaa wa bismika amuut

Artinya: “Dengan nama Engkau, ya Allah, aku hidup dan aku mati”

Doa Setelah Bangun Tidur

Selain memanjatkan doa sebelum tidur, umat muslim juga dianjurkan untuk membaca doa setelah bangun tidur. Doa setelah tidur sejatinya merupakan sebuah komitmen dalam diri untuk terus bersyukur atas nikmat yang Allah berikan sehingga lebih bersemangat dalam beribadah.

Adapun bacaan doa selepas tidur adalah:

اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِى أَحْيَانَا بَعْدَمَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُورُ

Alhamdulillahil ladzi ahyana ba’da ma amatana wailaihin nusyur.

Artinya:

“Segala puji bagi Allah yang menghidupkan kami kembali setelah mematikan kami dan kepada Allah kami akan dibangkitkan.”

Doa Ketika Mengalami Mimpi Buruk

Ada kalanya seseorang terbangun di tengah malam karena mengalami kondisi tertentu seperti kegelisahan atau mimpi buruk. Dalam situasi tersebut maka dianjurkan untuk membaca doa. Berikut ini adalah doa tidur terhindar dari setan yang bisa dipanjatkan:

           
اللَّهمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَمَل الشَّيْطَانِ وَسَيِّئَاتِ الْأَحْلَامِ

Allaahumma innii a’uudzubika min ‘amalisy syaithaani wa sayyi- aatil ahlaami.

            Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan syaitan dan keburukan mimpi.”

Keutamaan Membaca Doa Tidur

Membaca doa sebelum tidur memiliki keutamaan dan manfaat yang sangat luar biasa. Itulah mengapa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam mencontohkan amalan dan doa sebelum dan sesudah tidur kepada umatnya. Semata-mata tujuannya adalah mendapatkan kebaikan dan perlindungan Allah SWT.

Adapun keutamaan dari membaca doa sebelum tidur antara lain adalah:

1. Selamat dari Gangguan Setan

Salah satu keutamaan membaca doa sebelum tidur adalah selamat dari gangguan dan bisikan setan yang menyesatkan. Seperti misalnya bisikan untuk tetap tidur sehingga melewatkan waktu sholat tahajud dan bahkan waktu sholat subuh, padahal sebenarnya bisa bangun malam.

Selain itu, dengan doa sebelum tidur dan memohon perlindungan Allah Subhanahu Wa Ta’ala maka tidur kita bisa lebih tenang dan nyenyak. Terhindar dari kegelisahan maupun mimpi buruk yang mengerikan.

Karena pada dasarnya mimpi terbagi menjadi 3, yaitu mimpi baik yang berasal dari Allah SWT, mimpinya orang muslim yang dialami sendiri, serta mimpi buruk yang asalnya dari setan. Jika mengalami mimpi buruk maka dianjurkan untuk bangun dan kemudian sholat.

2. Tidur dalam Keadaan Mengingat Allah

Pada dasarnya manusia yang sedang tidur, jiwanya berada dalam genggaman Allah Subhanahu WaTa’ala. Bagi yang telah tiba waktu kematiannya maka Allah akan menahan jiwa tersebut.

Sedangkan bagi yang belum tiba waktu kematiannya maka Allah akan mengembalikan jiwanya sampai pada batas waktu yang telah ditentukan. Dengan demikian maka ada kemungkinan bagi setiap manusia, bisa saja menemui ajalnya ketika sedang tidur.

Pada saat tersebut Allah telah menahan jiwa orang yang dikehendaki sehingga tidak kembali lagi kepada jasadnya. Oleh karena itu sudah seharusnya umat muslim menyiapkan diri sebaik mungkin sebelum ajal benar-benar menjemput, termasuk ketika dalam keadaan tidur.

Seperti firman Allah SWT dalam QS. Az-Zumar ayat 42 berikut ini:

اللَّهُ يَتَوَفَّى الْأَنْفُسَ حِينَ مَوْتِهَا وَالَّتِي لَمْ تَمُتْ فِي مَنَامِهَا ۖ فَيُمْسِكُ الَّتِي قَضَىٰ عَلَيْهَا الْمَوْتَ وَيُرْسِلُ الْأُخْرَىٰ إِلَىٰ أَجَلٍ مُسَمًّى ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ

Allaahu yatawaffal anfusa hiina mawtihaa wallatii lam tamut fii manaamihaa fa yumsikul latii qadaa ‘alaihal mawta wa yursilul ukhraaa ilaaa ajalim musammaa; inna fii dzaalika la Aayaatil liqawmai yatafakkarrun.

Artinya:

“Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya; maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditetapkan. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang berpikir.”

Dengan memanjatkan doa tidur yang benar sesuai sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam maka setidaknya kita tidur dalam keadaan mengingat Allah. Sehingga jika memang telah tiba ajalnya, Insya Allah bisa kembali kepada Allah dalam keadaan husnul khatimah.

3. Dijaga dan Dilindungi Allah Subhanahu Wa Ta’ala

Doa yang diucapkan sebelum tidur memiliki makna yang sangat mendalam, karena menunjukkan tingkat kepasrahan dan tawakal umat muslim dalam menghadapi tidur. Tidur sendiri pada hakikatnya adalah kematian yang tertunda.

Pada saat tidur bisa saja datang gangguan dari jin dan setan maupun gangguan lainnya. Sedangkan pada saat tersebut kondisi kesadaran sedang menurun sehingga bisa saja menimbulkan efek yang tidak baik atau bahkan membahayakan.

Oleh karena itu sangat penting untuk membaca doa ketika akan tidur. Dengan doa tersebut maka Allah akan menjaga dan melindungi kita dari berbagai gangguan yang datang. Entah itu gangguan dari setan, jin atau gangguan lainnya yang membuat tidur gelisah dan tidak nyenyak.

Memanjatkan doa tidur memiliki banyak keutamaan sehingga penting untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain mendapatkan perlindungan Allah Subhanahu Wa Ta’ala, dengan berdoa maka hal itu sekaligus menjadi persiapan jika Allah takdirkan kita berpulang dalam keadaan tidur.

Baca Juga: