Doa Nabi Ibrahim Dalam Al-Qur’an Ketika Dibakar & Meminta Anak

Doa Nabi Ibrahim – Nabi Ibrahim As adalah salah satu dari 25 nama Nabi dan Rosul yang Allah untus untuk menjalankan misi dakwah islam terkait ajaran Tauhid atau keesaan Tuhan.

Sekilas kisah Nabi Ibrahim, Ia merupakan anak dari seorang ternama dalam melakukan pematikan atau pembuatan berhala yakni bernama “Azar”.

Hal ini termaktub dalam Al-Qur’an Surta Al-An’am : 74 Allah SWT berfirman :

وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهِيْمُ لِاَبِيْهِ اٰزَرَ اَتَتَّخِذُ اَصْنَامًا اٰلِهَةً ۚاِنِّيْٓ اَرٰىكَ وَقَوْمَكَ فِيْ ضَلٰلٍ مُّبِيْنٍ

Wa iż qāla ibrāhīmu li’abīhi āzara atattakhiżu aṣnāman ālihah(tan), innī arāka wa qaumaka fī ḍalālim mubīn(in).

Artinya :

(Ingatlah) ketika Ibrahim berkata kepada ayahnya, Azar, “Apakah (pantas) engkau menjadikan berhala-berhala itu sebagai tuhan? Sesungguhnya aku melihat engkau dan kaummu dalam kesesatan yang nyata.” (Al-An’am : 74)

Akan tetapi sebagian para mufassir Al-Qur’an berpendapat bahwa kalimat “لِاَبِيْهِ” mengandung arti paman bukan ayah.

Kendatipun demikian Nabi Ibrahim hidup dizaman kaum yang sangat gemar membuat patung-patung atau berhala untuk disembah.

Beberapa Doa Nabi Ibrahim Dimasa Hidupnya

Beberapa Doa Nabi Ibrahim Dimasa Hidupnya

Sebagai seorang nabi dan Rosul tentunya Allah SWT berikan kelebihan yang sangat luarbiasa bahkan tidak masuk akal yakni disebut dengan mukjizat.

Sedangkan salah satu mukjizat yang ada pada diri nabi dan rosul salah satunya adalah doa yang dikabulkan olaeh Allah SWT.

Terkait doa yang dipanjatkan oleh Nabi Ibrahim tidak menunggu waktu yang lama untuk dikabulkan berbeda dengan doanya orang awam.

Berikut dalam artikel ini penulis akan merangkum beberapa doa nabi Ibrahim yang dapat diamalkan. Untuk ummat islam dalam kehidupan sehari-hari atau dikala sedang darurat.

Doa Nabi Ibrahim Untuk Anaknya

Doa Nabi Ibrahim Untuk Anaknya

Tentunya ummat muslim sangat tahu bertul terkait kisah anak Nabi Ibrahim yang bernam Nabi Ismail. Ia menjadi orang yang shole dan termasuk dalam 25 Nabi dan Rosul yang wajib diimani oleh ummat islam.

Banyak contoh kesholehan anak nabi Ibrahim yang disampaikan dalam sebuah kisah para nabi dan Rosul salah satunya.

Ketika Nabi Islamil diberikan kabar oleh ayahnya bahwa Allah SWT memerintakan Ia untuk menjadikan Ismail sebagai Qurban yang diperuntukkan ALlah SWT.

Kesholehan dan keimanan Ismail pada saat itu tidak diragukan lagi dan sedikitpun tidak menolak perintah Allah yang diamanahkan kepada ayahnya untuk menyembelih Islail.

Setelah waktu penyembelihan datang kemudian Nabi Ismail berbaring dan pisau yang tajam sudah hampir menempel dileher Ismail.

Allah SWT memerintahkan malaikat untuk mengganti Nabi Ismail dengan seekor kambing sebagai qurbannya.

Tentunya hal ini tidak terlepas dari doa orang tua yang tulus kepada anaknya, dalam artian Nabi Ibrahim mendoakan Nabi Ismail. Agar menjadi anak yang ta’at (shaleh) kepada Allah dan kedua orang tua.

Adapun bacaan doa Nabi Ibrahim Untuk anaknya adalah sebagai berikut :

رَبِّ هَبْ لِى مِنَ ٱلصَّٰلِحِينَ

Rabbi hab li minas-salihin

Artinya :

“Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.”

Doa Nabi Ibrahim Ketika Dibakar

Doa Nabi Ibrahim Ketika Dibakar

Dalam kisah perjalanan dakwah Nabi Ibrahim sangat tidak mudah, banyak sekali orang yang menentang bahkan ayahnya sendiri.

Bagaimana tidak, pada masa itu keyakinan yang dianut oleh kaum nabi Ibrahim adalah sesembahan berhala. Sedangkan salah satu pembuat berhala yang terkenal adalah ayahnya sendiri.

Nabi Ibrahim tumbuh dewasa dimasa Raja Namrud, raja tersebut sangat angkuh dan kejam ia tidak beriman kepada Allah melainkan menyembah berhala.

Sekilas kisah Nabi Ibrahim mengajak kaumnya untuk tidak menyembah berhala atau patung sehingga terdengar ajakan tersebut.

Oleh Raja Namrud, karena hal ini jika dibiarkan akan menjadikan kerisauan rakyatnya. Maka Raja Namrud tak segan-segan memberkan hukuman kepada Nabi Ibrahim dengan membakarnya.

Pernyataan tersebut diatas termaktub dalam ktab suci Al-Qur’an surat As-Ahaffat : 97 Allah SWT berfirman.

قَالُوا ابْنُوْا لَهٗ بُنْيَانًا فَاَلْقُوْهُ فِى الْجَحِيْمِ

Qālubnū lahū bun-yānan fa’alqūhu fil-jaḥīm(i).

Artinya :

Mereka berkata, “Buatlah bangunan (perapian) untuk (membakar)-nya, lalu lemparkan dia ke dalam api yang menyala-nyala itu.”

Akan tetapi Nabi Ibrahim tidak gentar sedikitpun sehingga hukuman bakar tersebut berlangsung dan Ia berdoa kepada Allah untuk meminta pertolongan.

Allah SWT menolong nabi Ibrahim dengan menjadikan Api yang membakar Nabi Ibrahim tidak menimbulkan panas melainkan sejuk bagaikan digurun es.

Nabi Ibrahimpun selamat sebagian kaum nabi yang masih menyembah berhala percaya akan mukjizat Nabi dan beriman.

Akan tetapi sebagian yang lain masih angkuh dan tidak mau beriman kepada Allah dan mengikuti ajaran Nabi Ibrahim.

Adapun bacaan doa Nabi Ibrahim ketika dibakar adalah sebagai berikut :

قُلْنَا يٰنَارُ كُوْنِيْ بَرْدًا وَّسَلٰمًا عَلٰٓى اِبْرٰهِيْمَ ۙ

Qulnā yā nāru kūnī bardaw wa salāman ‘alā ibrāhīm(a).

Artinya :

Kami (Allah) berfirman, “Wahai api, jadilah dingin dan keselamatan bagi Ibrahim!”

Doa Nabi Ibrahim Untuk Jodoh

Bukan hanya doa untuk meminta anak yang sholeh dan mendinginkan rasa teriknya panas bakaran Api. Nabi Ibrahim juga memiliki doa unggulan dalam mencari jodoh yang sesuai dengan keinginan hati.

Bagi seorang manusia jodoh sangat penting untuk melangsungkan kehidupan selanjutnya. Namun dalam kehidupan didunia ini tidak semua manusia dimudahkan untuk menemukan jodoh (suami/istri) dalam hidupnya.

Jika terkendala seret jodoh sedangkan umur sudah siap untuk melepaskan masa lajang maka selain ikhtiar secara dzohir.

Kuatkan juga ikhtiar dengan cara berdoa kepada Allah dengan mengamalkan doa nabi Ibrahim untuk jodoh,

Adapun bacaan doa Nabi Ibrahim untuk jodoh adalah seperti dibawah ini :

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا

Artinya :

Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.

Doa Nabi Ibrahim Meminta Anak / Meminta Keturunan

Dalam kisahnya Nabi Ibrahim ketika menikah dengan Siti Hajar tidak langsung diberikan momongan melainkan menunggu waktu yang cukup lama.

Akan tetapi terkait berapa tahun lamanya sebagian riwayat tidak menjelaskannya, karena pada masa itu untuk standar umur tidak sama dengan sekarang.

Namun dikisahkan lamanya Nabi Ibrahim tidak meiliki keturunan yakni ketika masikh bermukim di palestina hingga hijrah ke arab tentunya ini adalah waktu yang cukup lama.

Sehingga nabi Ibrahim seringkali berdoa kepada Allah untuk meminta keturunan yang sholeh dan beriman kepada Allah SWT.

Artinya :

“Wahai Allah, anugerahkanlah kepada diriku (seorang anak) yang termasuk dalam golongan orang-orang yang saleh.”

Doa Nabi Ibrahim Dalam Al-Qur’an

Perjalanan hidup nabi Ibrahim banyak sekali diabadikan oleh Allah SWT didalam Al-Qur’an yang tetntunya dapat menjadi contoh ummat Islam.

Bukan hanya kisahnya namun doa yang dipanjatkan oleh Nabi Ibrahim juga termaktub didalam Al-Qur’an.

Salah satunya adalah doa Nabi Ibrahim dalam surat AL-Baqoroh : 127 Ia meminta agar amalan ketika meninggikan ka’bah bersama nabi Ismail diterima Allah SWT.

وَاِذْ يَرْفَعُ اِبْرٰهٖمُ الْقَوَاعِدَ مِنَ الْبَيْتِ وَاِسْمٰعِيْلُۗ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا ۗ اِنَّكَ اَنْتَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ

Wa iż yarfa‘u ibrāhīmul-qawā‘ida minal-baiti wa ismā‘īl(u), rabbanā taqabbal minnā, innaka antas-samī‘ul-‘alīm(u).

Artinya :

(Ingatlah) ketika Ibrahim meninggikan fondasi Baitullah bersama Ismail (seraya berdoa), “Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Doa Nabi Ibrahim Meminta Rezeki

Ketika Nabi Ibrahim sudah hijrah dari palestin menuju ke makkah dan muqim dikota makkah menjalani kehidupan dan dakwah tauhid.

Saat itu nabi Ibrahim berdoa kepada Allah SWT. Negeri makkah dijadikan negeri yang aman berlimpah ruah buah-buahan yang dapat dijadikan makanan.

Adapun bacaan Doa Nabi Ibrahim meminta rezeki adalah seperti dibawah ini :

وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اجْعَلْ هٰذَا بَلَدًا اٰمِنًا وَّارْزُقْ اَهْلَهٗ مِنَ الثَّمَرٰتِ مَنْ اٰمَنَ مِنْهُمْ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِۗ قَالَ وَمَنْ كَفَرَ فَاُمَتِّعُهٗ قَلِيْلًا ثُمَّ اَضْطَرُّهٗٓ اِلٰى عَذَابِ النَّارِ ۗ وَبِئْسَ الْمَصِيْرُ

Wa iż qāla ibrāhīmu rabbij‘al hāżā baladan āminaw warzuq ahlahū minaṡ-ṡamarāti man āmana minhum billāhi wal-yaumil-ākhir(i), qāla wa man kafara fa umatti‘uhū qalīlan ṡumma aḍṭarruhū ilā ‘ażābin-nār(i), wa bi’sal-maṣīr(u). (Q.S. Al-Baqoroh : 126 )

Artinya :

(Ingatlah) ketika Ibrahim berdoa, “Ya Tuhanku, jadikanlah (negeri Makkah) ini negeri yang aman dan berilah rezeki berupa buah-buahan (hasil tanaman, tumbuhan yang bisa dimakan) kepada penduduknya, yaitu orang yang beriman di antara mereka kepada Allah dan hari Akhir.” Dia (Allah) berfirman, “Siapa yang kufur akan Aku beri kesenangan sementara, kemudian akan Aku paksa dia ke dalam azab neraka. Itulah seburuk-buruk tempat kembali.”

Doa Nabi Ibrahim Agar Anak Rajin Sholat

Tidak ada manusia yang menginginkan anaknya rajin dalam bermaksiat, melainkan memiliki keinginan besar. Agar anaknya rajin dalam melaksanakan ibadah kepada sang pencipta.

Terlebih bagi orang tua yang muslim tentunya menginginkan agar anaknya rajib dalam melaksanakan sholat. Banyak ikhtiar yang diupayakan seperti sekolah, mengaji belajar ilmu agama dan tidak lupa berdoa.

Hal ini sudah diajarkan oleh Nabi Ibrahim yakni beliau kerapkali berdoa kepada Allah agar memiliki anak yang rajin dalam melaksanakn sholat.

Adapun doa Nabi Ibrahim agar anak rajin sholat adalah seperti dibawah ini :

رَبِّ اجْعَلْنِيْ مُقِيْمَ الصَّلٰوةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِيْۖ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاۤءِ

Rabbij‘alnī muqīmaṣ-ṣalāti wa min żurriyyatī, rabbanā wa taqabbal du‘ā'(i).

Artinya :

Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan sebagian anak cucuku orang yang tetap melaksanakan salat. Ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.)

Doa Nabi Ibrahim Meminta Anak Yang Sholeh

Adapun bacaan doa Nabi Ibrahim meminta anak yang sholeh termaktub dalam Al-Qur’an surat Al-Baqoroh ayat 128.

Allah SWT berfirman :

رَبَّنَا وَاجْعَلْنَا مُسْلِمَيْنِ لَكَ وَمِنْ ذُرِّيَّتِنَآ اُمَّةً مُّسْلِمَةً لَّكَۖ وَاَرِنَا مَنَاسِكَنَا وَتُبْ عَلَيْنَا ۚ اِنَّكَ اَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ

Rabbanā waj‘alnā muslimaini laka wa min żurriyyatinā ummatam muslimatal lak(a), wa arinā manāsikanā wa tub ‘alainā, innaka antat-tawwābur-raḥīm(u).

Artinya :

Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang berserah diri kepada-Mu, (jadikanlah) dari keturunan kami umat yang berserah diri kepada-Mu, tunjukkanlah kepada kami cara-cara melakukan manasik (rangkaian ibadah) haji, dan terimalah tobat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima Tobat lagi Maha Penyayang.

Penutup

Demikianlah kumpulan doa nabi Ibrahim yang termaktub didalam Al-Qur’an semoga dapat bermanfaat dan bisa menambah wawasan keimanan.

Baca Juga :