Doa Kedua Orang Tua Bahasa Arab, Latin dan Artinya (Lengkap)

Salah satu kewajiban anak kepada orang tua adalah mendoakan kebaikan kepada mereka, yaitu kebaikan di dunia maupun di akhirat. Bahkan ketika kedua orang tua meninggal, maka anak wajib mendoakan mereka. Lantas, seperti apa doa kedua orang tua yang sebaiknya diamalkan?

Sebenarnya bacaan doa untuk kedua orang tua menjadi salah satu doa yang sering diajarkan ketika masih anak-anak. Pasti masih ingat kan bagaimana lafal doanya? Namun untuk doa yang lebih lengkap, bisa langsung disimak pada ulasan berikut.

Keutamaan Mendoakan Kedua Orang Tua

Keutamaan-Mendoakan-Kedua-Orang-Tua

Dalam ajaran Islam, orang tua memiliki kedudukan yang tinggi sehingga harus selalu dihormati. Selain itu, anak juga memiliki kewajiban untuk berbakti kepada orang tua. Karena orang tua telah mengasuh anak-anaknya sejak kecil dengan penuh kasih sayang dan pengorbanan.

Bahkan bentuk pengabdian dan bakti kepada orang tua tidak terputus setelah keduanya meninggal. Anak tetap memiliki kewajiban mendoakan kedua orang tuanya agar diberikan ampunan, keselamatan dan kemuliaan di alam kubur dan akhirat.

Begitu pentingnya mendoakan orang tua di dalam Islam. Oleh karena itu, sebagai anak yang berbakti sudah seharusnya kita mendoakan kedua orang tua sesuai ajaran agama Islam. Apalagi dengan mendoakan orang tua ada banyak keutamaan yang bisa didapatkan. Diantaranya adalah:

1. Termasuk Perilaku yang Terpuji

Menghormati kedua orang tua dan berbakti kepada mereka merupakan suatu perbuatan yang terpuji. Perbuatan tersebut merupakan amal shalih yang tinggi tingkatannya. Karena Allah SWT mencintai amal tersebut. Termasuk dalam hal ini adalah mendoakan kebaikan bagi keduanya.

2. Terhindar dari Kesulitan dan Kesusahan

Bacaan doa kedua orang tua yang dipanjatkan oleh anaknya secara tulus dan sungguh-sungguh akan memberikan pengaruh yang baik terhadap kehidupan mereka. Karena setiap doa yang baik akan kembali kepada orang yang mendoakan.

Hal ini tentunya berlaku ketika seorang anak mendoakan kebaikan bagi kedua orang tuanya. Selain itu, anak yang selalu meminta doa restu kepada orang tuanya niscaya akan dimudahkan urusannya sehingga terhindar dari kesulitan dan kesusahan.

3. Ridho Orang Tua adalah Ridho Allah

Salah satu bentuk pengabdian dan bakti seorang anak adalah bersikap santun dan hormat kepada kedua orang tuanya. Jangan sampai anak menyakiti hati kedua orang tuanya karena hal itu akan membuat Allah tidak ridho.

“Ridho Allah tergantung ridho kedua orang tua dan murka Allah pada keduanya. (HR. Thabrani).”

Hadits tersebut menunjukkan bahwa ridho orang tua merupakan ridho Allah dan murka orang tua adalah murka Allah. Oleh karena itu, sebagai anak harus selalu bisa menyenangkan hati dan meminta restu kedua orang tua selama hal itu tidak melanggar syariat.

4. Mendapatkan Rezeki yang Berkah

Berbuat baik kepada orang tua diyakini akan membukakan pintu rezeki sehingga semakin lancar dan berkah. Demikian juga ketika seorang anak memanjatkan doa kedua orang tua agar selalu dalam limpahan kasih sayang Allah.

Bukankah memiliki orang tua yang sehat, panjang umur dan senantiasa mendekatkan diri kepada Allah merupakan rezeki tersendiri yang tidak ternilai harganya? Dengan kondisi tersebut orang tua pun bisa mendoakan kebahagiaan anak-anaknya sehingga semakin berkah.

Di dalam ayat Al Qur’an di QS. Luqman: 14 juga disebutkan tentang perintah berbuat baik kepada orang tua, bersyukur kepada Allah dan juga kepada kedua orang tua.

“Dan Kami perintahkan seseorang (berbuat baik) kepada kedua orang tuanya; ibunya melahirkan dia yang semakin lemah dan menyapihnya dalam dua tahun serta kesehatan adalah suatu hal yang patut disyukuri. Bersyukurlah kepada-Ku dan kedua orang tuamu, karena hanya kepada-Ku kamu akan kembali.”

5. Mendapatkan Pahala dan Balasan Surga

Doa untuk kedua orang tua yang dipanjatkan oleh anaknya menjadi salah satu amalan yang bisa mengangkat derajat kedua orang tua di akhirat. Doa dan perbuatan baik kepada Allah tersebut bukan hanya mendatangkan kebaikan bagi orang tuanya saja.

Lebih dari itu, mendoakan kedua orang tua juga akan mendatangkan pahala dan balasan surga dari Allah SWT. Hal ini seperti yang telah Allah firmankan dalam QS. Ath Thur: 21 yang artinya:

“Dan orang-orang yang beriman, dan anak-anak mereka mengikuti mereka dalam iman, Kami menggabungkan anak-cucu mereka dengan mereka, dan Kami tidak mengambil apapun dari pahala perbuatan mereka. Setiap orang terikat dengan apa yang dia lakukan.”

Kumpulan Doa Kedua Orang Tua untuk Keselamatan, dan Lainnya

Kumpulan-Doa-Kedua-Orang-Tua-Lengkap

Sejatinya amal seseorang akan terputus ketika meninggal dunia, kecuali 3 perkara. Yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan yang ketiga adalah anak yang shalih. Dengan mendoakan kedua orang tua maka amal tersebut tidak akan terputus dan bisa sampai kepada orang tua yang meninggal.

Sebagai anak yang berbakti kepada orang tua, maka sudah seharusnya mendoakan mereka dalam keadaan apapun. Dalam hal ini ada beberapa doa yang bisa dipanjatkan agar orang tua selalu limpahan kasih sayang Allah.

1. Doa Bagi Orang Tua yang Masih Hidup

Bagi umat muslim yang kedua orang tuanya masih hidup maka jangan sia-siakan kesempatan untuk berbakti kepada mereka. Salah satunya bisa dengan memanjatkan doa memohon ampunan untuk kedua orang tua seperti pada bacaan doa berikut ini:

اَللّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا

“Allahummaghfirlii Wa Liwaa Lidhayya Warham Humaa Kamaa Rabbayaa Nii Shaghiraa.”

Artinya: “Ya Allah, ampunilah semua dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku, serta berbelas kasihlah kepada mereka berdua seperti mereka berbelas kasih kepada diriku di waktu aku kecil.”

2. Doa Bagi Orang Tua yang Sakit

Siapapun pasti akan merasa sedih ketika orang tua yang disayangi dalam keadaan sakit dan lemah. Sebagai bentuk bakti anak kepada orang tuanya maka anak bisa merawatnya dengan penuh kasih sayang dan tidak lupa mendoakan kesembuhannya dengan bacaan doa berikut:

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ وَاشْفِه وأَنْتَ الشَّافِي لاَ شِفَآءَ إِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا

“Allahumma robbannaasi adzhibil ba’sa wasy fihu, wa antas syaafi, laa syifaa-a illa syifaauka, syifaan laa yughaadiru saqamaa.”

Artinya: “Ya Allah, Rabb Manusia dan alam semesta, hilangkanlah kesusahan dan berikanlah dia kesembuhan, Engkau Dzat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit lain.”

3. Doa Bagi Orang Tua yang Sakit Keras

Tidak ada yang siap untuk kehilangan orang tua yang dicintainya. Meski begitu, keadaan orang tua yang sakit keras tentu membuat anak tidak tega melihatnya. Dalam menghadapi kondisi tersebut sebaiknya tetap memanjatkan doa untuk kesembuhannya dengan doa berikut:

اللَّهُمَّ اَحْيِنِي مَاكَا نَتِ الْحَيَاةُ خَيْرً الِّى وَتَوَ فَّنِى مَاكَا نَتْ الوَ فَاةُ خَيْرًا لِى

“Allahumma ahyini maa kaa natil khayatu khairalli, watawaf fanni adza kaanat aafaatu khiralli”

Artinya: “Ya Allah, Sembuhkanlah penyakitnya jika itu lebih baik baginya. Dan cabutlah nyawanya jika kematian itu lebih baik baginya.”

4. Doa Buat Kedua Orang Tua yang Sudah Meninggal

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, salah satu amal yang tidak terputus meskipun sudah meninggal dunia adalah anak yang shalih. Bagi umat Islam, yang salah satu atau kedua orang tuanya sudah meninggal maka bisa tetap berbakti dengan mendoakannya.

اللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِلْمَاءِ وَالشَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْاَبْيَضُ مِنَ الدَّ نَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارً اخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلًا خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَادْخِلْهُ الجَنَّةَ وَاعِذْهُ مِنْ عَدَابِ الْقَبرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ

“Allahummaghfir Lahu Warhamhu Wa ‘Aafihi Aa’fu ‘anhu Wa Akrim Nuzulahu Wa Wassi’ Madkhalahu, Waghsilhu Bil Maa i Wats-tsalji Walbarodi Wa Naqqihii Minal khathaa Ya Kamaa Yunaqqats-Tsawbul Abyadhu Minad Danas. Wa Abdilhu Daaran khairan Min Daarihii Wa Ahlan Khairan Min Ahlihii Wa Zawjan Khairan Min Zawjihi, Wa Adkhilhul Jannata Wa A ‘Idzhu Min ‘Adzaabil Qobri Wa Fitnatihi Wa Min ‘Adzaabin Naar.”

Artinya:

“Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah, bebaskanlah, lepaskanlah kedua orang tuaku. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, bersihkanlah kedua orang tuaku dengan air yang jernih dan sejuk. Dan bersihkanlah kedua orang tuaku dari segala kesalahan seperti baju putih yang bersih dari kotoran.

Dan gantilah tempat tinggalnya dengan tempat tinggal yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkannya juga. Masukkanlah kedua orang tuaku ke surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan siksa api neraka.”

5. Doa Bagi Kedua Orang Tua dan Kaum Muslimin

Berikutnya adalah doa kedua orang tua dan kaum muslimin. Bacaan ini dipanjatkan untuk memohon ampunan atas dosa kedua orang tua sekaligus memohon ampunan bagi kaum muslimin dan muslimat, sehingga diberikan ampunan dan keselamatan di dunia dan akhirat.

            اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ مِنْ مَشَارِقِ الْاَرْضِ إِلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا، خُصُوْصًا إِلَى آبَاءِنَا وَاُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادِنَا وَجَدَّاتِنَا وَأَسَاتِذَتِنَا وَمُعَلِّمِيْنَا وَلِمَنْ أَحْسَنَ إِلَيْنَا وَلِأَصْحَابِ الحُقُوْقِ عَلَيْنَا

“Allaahummaghfirlii dzunuubii waliwaalidayya warhamhumaa kamaa robbayaanii shoghiiro, waliljamii’il muslimiina walmuslimaati, walmu’miniina wal mu’minaati Al ahyaa’i minhum wal amwaati, wataabi’ bainanaa wa bainahum bil khoiraati, robbighfir warham wa annta khoirur roohimiin, walaa haula walaa quwwata illaa billaahil’aliyyil adhiimi.”

Artinya: “Ya Allah, berikanlah ampunan kepadaku atas dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku, dan kasihanilah keduanya sebagaimana beliau berdua merawatku ketika aku masih kecil, begitu juga kepada seluruh kaum muslimin dan muslimat, semua orang yang beriman, laki-laki maupun perempuan yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia, dan ikutkanlah diantara kami dan mereka dengan kebaikan.

Ya Allah, berilah ampun dan belas kasihanilah karena Engkaulah Tuhan yang lebih berbelas kasih dan tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan-Mu.”

Cara Mengabdi dan Berbakti Kepada Kedua Orang Tua

Salah satu kewajiban anak yang harus dilakukan kepada orang tua adalah berbakti. Wujud dan bentuk berbakti sendiri bisa bermacam-macam. Namun tujuannya tetap sama, yaitu sebagai bentuk balas budi dan rasa hormat kepada orang tua serta semata-mata mengharap ridho Allah SWT.

Karena bagaimanapun juga, ridho orang tua merupakan ridho Allah. Oleh karena itu, sebagai anak tentunya harus selalu meminta restu kepada kedua orang tuanya. Karena dengan restu orang tua maka Allah pun akan ridho. Adapun beberapa bentuk pengabdian dan bakti kepada orang tua adalah:

  • Patuh dan taat kepada orang tua selama apa yang diperintah tidak bertentangan dengan syariat agama.
  • Bersikap santun dan menunjukkan kasih sayang dengan ucapan yang lembut dan tidak kasar.
  • Membantu pekerjaan rumah agar lebih ringan.
  • Menjaga nama baik orang tua dimanapun berada.
  • Merawat kedua orang tua ketika mereka sedang sakit atau ketika sudah lanjut usia dengan penuh kasih sayang.
  • Ketika orang tua sudah meninggal maka senantiasa mendoakannya dan memohonkan ampunan kepada Allah SWT, bersedekah atas nama orang tua, serta menyambung silaturahmi dengan kerabat orang tua.

Mengamalkan doa kedua orang tua termasuk salah satu cara berbakti kepada orang tua yang memiliki banyak keutamaan. Dengan memanjatkan doa tersebut maka kebaikan akan terus mengalir kepada orang tua meskipun mereka sudah tiada.

Baca Juga: