Doa Bercermin – Didalam agama islam hal sekecil apapun diatur oleh hukum, ada kalanya peraturan tersebut wajib ada juga yang sunnah.
Namun wajib atau sunnah amal yang dikerjakan jika mengikuti peraturan yang telah ditetapkan, maka akan menimbulkan keberkahan dari Allah SWT atas apa yang telah diperbuat.
Seperti halnya bercermin hal ini sangat sepele dan sering dilakukan oleh banyak orang, akan tetapi belum tentu semua orang yang bercermin membaca doa.
Maka dari itu sebagai muslim yang taat kepada Allah dan Rasulnya, sebaiknya mengikuti apa yang menjadi aturan Islam sekuat dan semampunya.
Simak ulasan berikut dalam artikel ini terkait bacaan doa bercermin, agar bisa menambah ilmu dalam berbuat amal ibadah.
Beberapa Alasan Terkait Pentingnya Membaca Doa Bercermin
Perlu diketahui bagi umat muslim yang taat bahwa membaca doa ketika bercermin itu merupakan amalan penting.
Karena bukan hanya sebatas melihat penampilan semata saat bercermin, melainkan ada amalan ibadah yang jika dilakukan akan mendatangkan keberkahan.
Berkah dalam artian semakin percaya diri dan tidak membanggakan dirinya ketika ada yang memuji keindahan daripadanya, melainkan keindahan tersebut hanya milik Allah.
Berikut dibawah ini adalah beberapa alasan mengapa doa ketika bercermin dianggap penting oleh muslim yang taat :
Sarana Mengingat Allah SWT
Bagi seorang muslim yang melakukan amalan berdoa sebelum atau sesudah bercermin. Maka baginya hal ini termasuk cara untuk mengingat Allah SWT dan mengakui bahwa segala sesuatu yang dimiliki, termasuk penampilan fisik, adalah anugerah dari Allah.
Membaca doa saat bercermin juga dapat menjadikan momen untuk tafakur atas segala nikmat yang telah diberikan kepada diri ini.
Melihat bentuk dan manfaat dari wajah, hidung, telinga, rambut dan semua yang ada pada tubuh ini Allah berikan secara gratis.
Dengan bertafakur saat bercermin dan diiringi doa maka seorang hamba tersebut akan senantiasa ingat kepada Allah SWT.
Meningkatkan Kesadaran Diri
Selain menjadi sarana untuk mengingat Allah SWT membaca doa bercermin juga dapat menimbulkan kesempatan untuk melihat diri sendiri. Untuk selalu sadar akan dirinya bahwa memang yang indah adalah Allah.
Dalam doa tersebut, seseorang akan menghadapkan pikiran dan perasaannya kepada Allah SWT dan dengan demikian. Seorang hamba tersebut bisa mengetahui bahwa siapa sebenarnya yang hak untuk dikatakan indah.
Tiada lain keindahan hanya Allah semata yang maha indah, ketika seorang hamba sudah ingat akan kesadaran dirinya sendiri. Maka pujian dan sanjungan tidaklah membuatnya terbang melainkan semuanya dikembalikan kepada Allah semat.
Mengingat Aura Positif
Doa bercermin juga dapat membantu seseorang untuk mengingat dan menegaskan aura positif tentang diri sendiri. Hal ini dapat membantu meningkatkan rasa percaya diri dan memotivasi untuk berusaha menjadi lebih baik.
Yang menjadikan percaya diri bukanlah dari, gaya dan tampilan yang memukau untuk dilihat orang lain. Melainkan perasaan yang sangat kuat bahwa adanya keindahan Allah yang dititipkan kepada diri sendiri.
Merasa bahwa dirinya selalu Allah dekat dan menjaga keindahan yang ada pada raut wajah seorang hamba tersebut.
Membersihkan Hati Dan Pikiran
Doa sebelum bercermin dapat menjadi amalan bagi seseorang yang membacanya untuk membersihkan hati dan pikiran dari pemikiran negatif atau niat yang buruk.
Karena seorang hamba tersebut paham yang menciptakan keadaan wajah saat ini semakin indah dan mengagumkan adalah Allah SWT.
Tentunya dengan hal Ini seseorang yang mengamalkan doa bercermin dapat membantu mengurangi rasa takut atau kecemasan tentang penampilan fisiknya.
Inilah Bacaan Doa Bercermin Sesuai Sunnah Rasulullah SAW
Ada beberapa bacaan doa bercermin yang dapat diamalkan oleh seorang muslim ketika berhias atau sedang menghadap ke cermin untuk merapihkan rambut dan semisalnya.
Beberapa doa bercermin tersebut dapat dilihat dibawah ini :
Doa Bercermin Memohon Akhlak Yang Baik
Banyak orang yang menginginkan pribadi lebih baik dari sebelumnya, namun hal itu tidak terjadi jika tidak merubahnya.
Selain ikhtiar melalui belajar memperbaiki diri ada amalan yang bisa dibaca untuk menunjang ikhtiar memperbaiki diri.
Yakni membaca doa bercermin memohon akhlak yang baik :
اللَّهُمَّ كَمَا حَسَّنْتَ خَلْقِي فَحَسِّنْ خُلُقِي
“Allah Humma kamaa hassanta kholqii fahassin khuluqi.”
Artinya :
“Ya Allah, sebagaimana Engkau baguskan badanku, maka baguskanlah prilakuku.”
Doa Bercermin Untuk Memuliakan Wajah
Salah satu cara untuk mensyukuri nikmat yang Allah berikan kepada hambanya yakni bersyukur memuliakan wajah atau penampilan. Jika tidak mensyukuri maka akan kufur nikmat, sehingga secara tidak langsung tidak terima akan ketetapan Allah SWT.
Adapun salah satu cara untuk memuliakan wajah adalah membaca doa ketika bercermin seperti dibawah ini :
“Alhamdu lillahil ladzi sawwaa kholqii fa’addalahu wa karroma shurota wajhii fahassanaha waja’alanii minal muslimin.”
Artinya :
“Segala puji bagi Allah yang telah menyempurnakan dan memperbaiki penciptaanku, Memuliakan bentuk wajahku, maka Dia membaguskan dan menjadikan aku termasuk orang-orang Islam.” (HR Ibnu as-Sani).
Doa Bercermin Berhias Diri
Ketika sedang merias diri jangan sampai ada rasa sombong yang dapat menyelimuti hati. Karena dengan sombong seseorang tersebut bisa saja menganggap orang lain remeh.
Salah satu cara untuk menghindari sifat sombong ketika bercermin menghias diri yakni disandingkan dengan membaca doa seperti dibawah ini :
“Khalaqas-samāwāti wal-arḍa bil-ḥaqqi wa ṣawwarakum fa aḥsana ṣuwarakum, wa ilaihil-maṣīr.”
Artinya :
“Dia menciptakan langit dan bumi dengan hak. Dia membentuk rupamu dan dibaguskan-Nya rupamu itu dan hanya kepada Allah SWT. Kembali(mu).
Doa Bercermin Agar Wajah Tetap Tampan
Tampan rupa wajah atau tubuh itu pilihan, karena Allah SWT menciptakan makhluknya dengan banyak perbedaan.
Namun tidak bagi ketampanan akhlak yang setiap orang bisa memilikinya, ketika mau berusaha untuk menjadikan akhlak mulia tersebut.
Maka salah satu usaha yang paling mudah adalah dengan berdoa kepada Allah SWT ketika bercermin seperti dibawah ini :
“Allaahumma ‘alnii nuuru yusufa ala wajhii fa man ro aanii yuhibbunii mahabbatan.”
Artinya :
“Ya Allah, jadikanlah Nur cahaya Nabi Yusuf pada wajahku, dan bagi siapa yang melihat akan menjadi kagum serta memiliki cinta kasih kepadaku.”
Adab Berhias Di Depan Cermin
Setelah mengetahui pentingnya membaca doa bercermin, maka sebaiknya bagi seorang muslim pahami juga tentang adab ketika berhias didepan cermin.
Hal tersebut juga sangat penting, karena tidak bisa dipungkiri ketika berada didepan cermin lintasan-lintasan hati mengaku akukan diri sangat rentan.
Jika terjadi pengakuan tentang diri misalkan dirinya cantik, tampan, gagah dan lain sebagainya, namun lupa kepada Allah yang sebenarnya Dia lah pemilik semua itu.
Maka hati seorang hamba tersebut akan rusak dan siap-siap saja dipenuhi dengan kotoran negatif yang jika dibiarkan bisa menimbulkan rasa sombong.
Dari itulah penulis merangkum beberapa adab berhias didepan cermin dibawah ini :
Pasang Niat Yang baik
Sebelum berhias, niatkanlah untuk berhias dengan tujuan yang baik dan positif, misalnya untuk tampil lebih rapi, bersih, atau menambah rasa percaya diri.
Bukan untuk merendahkan orang lain atau merasa lebih baik dari banyaknya orang yang melihat. Yakinlah bahwa niat yang baik saat bercermin akan menimbulkan rasa bahwa dirinya tak lain hanyalah sebuah wayang.
Sedangkan dalangnya adalah Allah SWT yang memberikan hidup dengan penampilan menarik, gagah dan enerjik.
Bersihkan Dan Rapihkan Area Sekitar Cermin
Selain memasang niat yang baik saat bercermin, seseorang tersebut sebaiknya memastikan area di sekitar cermin tetap bersih dan teratur.
Hindari meninggalkan barang-barang yang tidak perlu di sekitar cermin, sehingga bisa berkonsentrasi sepenuhnya pada proses berhias.
Tentunya konsentrasi disini yakni selalu ingat akan Allah SWT yang memberikan kekuatan untuk dapat berhias dengan baik sesuai yang diinginkan.
Wal hasil ketika proses berhias tersebut sudah selesai dan menjadikan wajah semakin indah dan cantik tidak membuat rasa sombong terhadap lainnya.
Santun Dan Jujur Pada Diri Sendiri
Ketika berdandan, bersikaplah jujur pada diri sendiri tentang penampilan dan kekurangan yang mungkin ada.
Hal Ini akan membantu untuk meningkatkan diri dan mengenali apa yang bisa diperbaiki tanpa mengkritik dan tidak terima akan kekurangan yang ada.
Jujur disini tidak bisa hanya diungkapkan dengan kata-kata namun juga penting untuk disandingkan dengan kuasanya Allah SWT yang telah menciptakan keindahan.
Sehingga meskipun keadaan badan atau wajah yang memang pas-pasan tidak akan menjadikan rasa percaya diri luntur.
Menggunakan Pakaian Yang Sopan
Pastikan saat berada didepan cermin pakaian yang digunakan adalah pakaian yang sopan dan sesuai dengan kesempatan atau acara yang akan dihadiri.
Hal ini juga jika dilakukan akan menambah rasa percaya diri ketika menghadiri acara penting dan lain sebagainya. Selain itu dengan pakaian yang rapi akan mengurangi omongan orang yang tidak baik sehingga tidak menimbulkan perbuatan dosa.
Usahakan Penuh Perhatian Yang Tulus
Ketika berhias didepan cermin usahakan memberi perhatian penuh yang tulus pada diri sendiri, sewajarnya saja sesuaikan dengan kondisi badan apa adanya.
Usahakan tidak atau jangan terlalu terobsesi dengan penampilan atau mencoba mengejar citra sempurna yang tidak masuk akal.
Tidak Merasa Lebih Baik Dari Orang Lain
Melihat keindahan pada diri sendiri jika tidak dilibatkan akan kekuasaan Allah SWT akan sulit menahan lintasan-lintasan yang terbesit didalam hati.
Yakni merasa bahwa dirinya paling cantik atau tampan dan semisalnya, padahal hal ini tidak wajar dan tidak boleh diungkapkan.
Maka dari itu bagi seorang muslim yang sedang bercermin selalu ingatlah untuk tidak merasa lebih baik dari orang lain. Hanya karena tampilan fisik atau penampilan yang lebih baik pada saat itu.
Tidak Mencela Diri Sendiri Atau Orang Lain
Selain tidak boleh merasa dirinya lebih baik dibandingkan dengan orang lain pada saat itu, maka ada hal lain yang juga tidak boleh dilakukan ketika bercermin.
Yakni hindari mengkritik diri sendiri secara berlebihan lebih baik fokus pada hal yang lebih positif saja dan bagaimana cara diri agar dapat meningkatkan diri dengan cara yang baik.
Bersyukur Atas Penampilan Yang Dimiliki
Perlu juga dipahami bahwa ketika berhias atau bercermin melihat penampilan pada diri sendiri harus timbul rasa syukur atas penampilan yang diberikan oleh Allah.
Karena pada dasarnya setiap orang memiliki keindahan masing-masing, sedangkan bersyukur atas penampilan yang dimiliki. Akan membantu meningkatkan rasa percaya diri dan menghargai diri sendiri.
Baca Juga :