Procedure text merupakan jenis teks yang menggambarkan proses pembuatan sesuatu hal secara berurutan. Untuk membuat teks prosedur yang baik, banyak hal yang harus dipenuhi. Hal tersebut mulai dari struktur teks prosedur hingga tujuan penulisannya.
Teks tersebut digunakan sebagai panduan, terutama bagi orang-orang yang tidak tahu cara melakukan sesuatu dengan benar. Oleh karena itu, artikel kali ini akan menjelaskan teks prosedur secara lengkap, khususnya untuk teks prosedur berbahasa Inggris.
Meskipun tidak berbeda jauh dengan teks prosedur Bahasa Indonesia, tetapi procedure text dalam Bahasa Inggris cukup membingungkan bagi kebanyakan orang. Jadi, kami berikan penjelasan lengkapnya di sini.
Definisi Teks Prosedur
Procedure text adalah teks yang menyajikan berbagai instruksi untuk melakukan suatu hal tertentu. Instruksi tersebut merupakan serangkaian proses dari awal hingga akhir.
Instruksi itu ditulis agar pembaca bisa melakukan suatu hal dengan baik. Jadi, tujuannya adalah kemampuan pembaca untuk melakukan hal tersebut dengan benar.
Teks prosedur disebut juga sebagai teks instruksional. Teks tersebut ditulis menggunakan kalimat imperatif. Itu merupakan jenis kalimat yang berfungsi untuk menunjukkan perintah atau instruksi kepada para pembaca.
Jadi, teks prosedur adalah sebuah panduan. Panduan itu bisa digunakan oleh siapa saja yang membutuhkannya. Teks tersebut biasanya dicantumkan pada berbagai objek yang membutuhkan langkah-langkah penggunaan khusus. Contohnya adalah pada kemasan makanan, obat, dan minuman.
Dengan menggunakan panduan tersebut, pengguna atau pembaca akan lebih mudah dalam melakukan sesuatu. Karena tujuan penggunaan teks tersebut sangat khusus, maka sebenarnya tidak sulit untuk membedakan teks prosedural dari jenis teks lainnya.
Ciri-ciri Teks Prosedur
Agar bisa membedakan teks tersebut dari teks lainnya, maka kamu perlu mengetahui ciri-cirinya. Sifat dan karakteristik teks prosedur sangat mudah diamati.
Jadi, itu memudahkan orang-orang. Berikut adalah ciri procedure text dalam Bahasa Inggris yang paling utama.
1. Informasi Tahapan
Ciri yang pertama adalah langkah-langkah kegiatan tertentu. Contohnya adalah langkah-langkah untuk memasak, membuat perkakas homemade, dan tahapan lainnya.
Jadi, penulis harus memahami terlebih dahulu metode atau tahapan yang dilakukan. Setelah itu, penulis menggunakan pengetahuan dan pengalamannya tersebut untuk membuat sebuah instruksi pada teks prosedur.
Oleh karena itu, teks prosedur harus ditulis oleh orang yang sudah memahami suatu prosedur dengan tepat. Jadi, prosedur yang membutuhkan waktu lama akan ditulis dalam waktu yang lama juga.
Nah, cara-cara tersebut digunakan oleh penulis untuk membantu orang lain yang kesulitan dalam melakukan suatu hal.
Teks prosedur tidak mengandung kata pengantar yang panjang melainkan langsung ke intinya. Jika kamu pernah melihat kemasan makanan dan melihat cara penyajiannya, maka itulah contoh teks prosedur.
Di sana tidak tertulis kata pengantar apapun melainkan hanya poin-poin langkah penyajiannya. Teks prosedur memang harus ditulis secara singkat dan jelas agar pembacanya bisa memahami inti tahapan dengan mudah.
Namun, ada beberapa teks prosedur yang mengharuskan pembacanya untuk membayar agar bisa mengakses prosedur tersebut. Contohnya adalah teks prosedur yang digunakan di media.
Ada beberapa media yang mengharuskan pembaca untuk membayar terlebih dahulu agar bisa membaca keseluruhan konten.
2. Poin
Teks prosedur ditulis menggunakan poin atau nomor. Hal itu bertujuan untuk memperjelas langkah atau tahapan dari awal hingga akhir.
Namun, ada juga penulis yang membuat prosedur dalam bentuk paragraf. Jadi, itu sebenarnya tergantung dari pilihan penulis. Hanya saja, penulisan prosedur menggunakan poin atau nomor akan lebih memudahkan pembaca.
Jika teks prosedur ditulis dalam paragraf, maka itu akan tampak seperti teks naratif. Bedanya, teks naratif tidak menjelaskan urutan langkah, melainkan suatu objek atau fenomena.
Meskipun begitu, kebanyakan teks prosedur ditulis menggunakan poin dan nomor berurutan. Jadi, kamu bisa lebih mudah dalam membaca teks tersebut.
3. Saran dan Larangan
Dalam penulisan teks prosedur berbahasa Inggris, ada “do’s” dan “don’ts.” Hal itu diperlukan untuk memberitahukan kepada pembaca tentang langkah-langkah yang benar. Jadi, pembaca bisa menghindari hal-hal yang tidak boleh dilakukan dalam melakukan suatu hal.
Dengan adanya larangan atau saran tersebut, pembaca bisa memperoleh hasil yang lebih bagus dan sesuai dengan ekspektasi. Ini penting untuk dituliskan karena banyak orang yang membaca teks prosedur tetapi masih melakukan hal-hal lain yang tidak diperlukan.
4. Penyusunan yang Sistematis dan Detail
Petunjuk harus ditulis secara detail dan sistematis untuk memudahkan pembaca. Jika prosedur disebut ditulis secara asal-asalan, maka pembaca akan bingung dan melakukan kesalahan dalam menerapkannya.
Jika terjadi kesalahan dalam melakukan tahapan tersebut, pembaca bisa mengalami kerugian, khususnya untuk tahapan penting seperti menggunakan peralatan elektronik. Bayangkan jika pengguna salah dalam menggunakan alat elektronik karena prosedur yang tidak tepat.
Alat tersebut akan mengalami kerusakan dan pengguna bisa rugi. Oleh karena itu, teks prosedur harus ditulis menggunakan teknik penulisan sistematis. Pembaca juga harus dianjurkan untuk membaca keseluruhan prosedur itu agar bisa memperoleh hasil yang optimal.
5. Informasi Objektif
Dalam menuliskan informasi, penulis teks prosedur harus menyajikan informasi yang objektif, Maksudnya adalah semua hal yang ditulis harus berdasarkan pengalaman nyata dan sudah dibuktikan, bukan dari imajinasi atau hipotesis penulis saja.
Hal itu untuk menghindari penggunaan prosedur yang salah oleh pembaca. Jika pembaca melakukan kesalahan dalam menggunakan prosedur tersebut, maka penulis dan instansi terkait akan mengalami kerugian juga.
6. Angka dan Urutan
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, procedure text dalam Bahasa Inggris berisi langkah-langkah atau tahapan yang ditulis menggunakan poin atau nomor. Jadi, teks prosedur berupa urutan angka.
Jika teks itu disajikan dalam format paragraf, penulis juga akan menggunakan urutan seperti “pertama,” “kedua,” dan seterusnya.
Jenis-jenis Teks Prosedur
Setelah memahami pengertian dan ciri-ciri teks prosedur, kamu juga perlu mengetahui jenis-jenis teks prosedur. Hal ini berguna untuk menentukan jenis teks prosedur mana yang paling mudah untuk dipahami atau dibuat.
Secara umum, teks prosedur dibedakan menjadi tiga jenis berdasarkan isi dan tujuannya. Perlu diketahui juga bahwa isi teks tersebut tidak hanya berupa tahapan saja, tetapi juga daftar alat dan bahan yang dibutuhkan untuk melakukan tahapan itu.
1. Teks Prosedur untuk Penggunaan Alat atau Objek
Jenis teks prosedur yang pertama ini berisi langkah-langkah penggunaan objek atau alat tertentu. Jadi, teks tersebut merinci penggunaan bahan, alat, dan ukurannya. Oleh karena itu, isi dan tujuan dari teks prosedur jenis ini adalah untuk menjelaskan penggunaan suatu benda.
2. Penjelasan Aktivitas
Jenis teks prosedur ini menjelaskan aktivitas atau kebiasaan yang berguna bagi suatu kelompok. Instruksi tersebut bisa berupa penggunaan alat atau bahan yang bermanfaat atau aktivitas dan kebiasaan baik.
3. Instruksi Sederhana
Teks prosedur ini sangat simple. Hanya ada beberapa tahapan saja. Prosesnya juga tidak rumit sehingga pembaca lebih mudah untuk mempraktikkannya.
4. Teks Prosedur Kompleks
Teks prosedur kompleks adalah teks yang memuat banyak tahapan yang panjang dan rumit. Intinya, pembaca harus melakukan langkah pertama yang paralel atau diikuti dengan langkah lain secara berurutan.
Struktur Procedure Text Bahasa Inggris
Teks prosedural memiliki beberapa struktur yang berbeda, tergantung dari jenisnya seperti yang sudah kami jelaskan di atas. Namun, umumnya teks prosedural disusun berdasarkan komponen berikut ini.
1. Pendahuluan
Struktur prosedur dimulai dengan judul. Kemudian, judul tersebut diikuti oleh kalimat pembuka. Pada bagian pendahuluan tersebut, penulis membahas topik yang akan dibahas secara mendalam. Penulis juga menjelaskan manfaat dan tujuan dari penulisan prosedur tersebut.
2. Bahan dan Alat
Setelah menulis pendahuluan, penulis bisa menjelaskan alat dan bahan yang digunakan. Kebanyakan teks prosedur hanya menuliskan daftar alat dan bahan saja tanpa menjelaskan fungsi-fungsinya.
Tak hanya nama alat dan bahan saja, tetapi penulis juga bisa menyertakan ukuran dari alat atau bahan. Contohnya adalah garam 2 sdm atau gelas ukur 250 ml.
3. Prosedur
Ini adalah bagian inti dari teks prosedur. Pada bagian ini, penulis harus menuliskan tahapan secara urut dalam poin atau nomor. Jika menulis teks tersebut, maka buatlah kalimat dan gunakan kata yang mudah dipahami oleh semua orang.
Sementara itu, jika membaca bagian prosedur, pastikan untuk membacanya secara seksama agar tidak melewatkan informasi apapun di sana.
4. Penutup
Semua teks pasti mempunyai bagian akhir atau penutup, begitu juga dengan teks prosedur. Di bagian ini, penulis memberikan kesimpulan dari prosedur yang sudah dijelaskan. Penulis juga bisa memberikan saran bagi pembaca agar bisa menggunakan prosedur dengan tepat.
Contoh Procedure Text dalam Bahasa Inggris
Agar lebih memahami tentang teks prosedur yang dijelaskan di atas, maka bacalah beberapa contoh teks prosedur. Berikut kami berikan beberapa contoh procedure text dalam Bahasa Inggris untuk memudahkanmu dalam memahami cara membaca dan menulis teks tersebut.
1. How to Insert SIM card into Smartphone
Smartphones are communication devices that help people to connect through voice, messages, and data. However, this device will not work until a SIM card is inserted.
When you inserting the SIM card, make sure your phone is turned off. Then, you can follow these instructions.
- Press the latch first, slide the cover, and lift it off the phone
- Then, push the two latches in opposite directions and remove the battery.
- Slide the SIM card into the slot. Make sure the gold contact mark is facing the connector on the phone.
- Insert the battery and align it until it clicks.
- Insert two latches into the phone and slide the forward button on the phone cover.
- Don’t forget to turn on your mobile phone. Wait until it is available.
2. How to Make Flannel Rose Ring
Material:
- Red flannel about 8 x 8 cm
- Scissors
Procedure:
- Cut the flannel and make a spiral shape.
- Glue each side of the spiral flannel.
- Twist from the middle to the end to make it look like a rose.
- Cut the flannel into rectangular shapes. Its size depends on your needs.
- Place the rose flannel on top of the flannel rectangle and glue it.
- Flannel rose ring is ready to wear.
Penjelasan tersebut tentu memudahkanmu dalam memahami cara membuat procedure text dalam Bahasa Inggris. Cari tahu juga contoh-contoh lainnya untuk lebih memahami penggunaan, cara membaca, dan cara menulis teks prosedur dengan tepat.
Baca Juga: