Cara privasi status WhatsApp penting diketahui oleh kamu yang ingin menggunakannya. Seperti yang diketahui, aplikasi WA memang punya banyak sekali fitur mulai dari pengiriman suara, teks, telepon, ataupun video call.
Di samping itu, ada juga WhatsApp story agar melihat aktivitas teman baik itu dari foto ataupun video. Dalam pembaruan aplikasinya, akan memudahkan kamu jika ingin merahasiakan atau private status WhatsApp. Kamu bisa melakukan pengaturan atau merubah siapa yang bisa melihatnya.
Dalam hal ini, ada tiga opsi yang tersedia yaitu kontak saya saja, kontak saya kecuali, atau hanya bagikan dengan. Bagi yang ingin mengetahui bagaimana cara privasi status, bisa melanjutkan baca pada artikel ini.
Alasan Seseorang Melakukan Privasi Status WhatsApp
Sebelum mengetahui bagaimana cara privasi status WhatsApp ini, terlebih dahulu perlu juga paham kenapa seseorang melakukannya. Hal ini sebagai wawasan saja untuk kamu dan berikut ini penjelasannya:
1. Pengendalian Informasi Pribadi
Pengguna mungkin ingin mengendalikan informasi pribadi yang terlihat oleh orang lain. Dengan membatasi akses ke status WhatsApp, mereka dapat memilih untuk berbagi hanya dengan orang-orang yang mereka anggap penting.
2. Melindungi Kehidupan Pribadi
Privasi status WhatsApp dapat membantu menjaga kehidupan pribadi. Beberapa orang ingin memisahkan aktivitas pribadi dari profesional. Mereka mungkin memilih untuk tidak membagikan rincian pribadi melalui status.
3. Menghindari Tekanan Sosial
Beberapa orang merasa tekanan untuk selalu memiliki status menarik atau relevan. Dengan memprivatisasi status mereka, mereka dapat menghindari tekanan ini dan fokus pada berbagi konten hanya dengan orang-orang yang mereka percayai.
4. Pertimbangan Keamanan
Bagi mereka yang prihatin tentang keamanan online, membatasi akses ke status WhatsApp dapat membantu melindungi diri mereka. Misalnya, dari pengawasan yang tidak diinginkan atau potensi risiko terkait keamanan.
5. Kontrol Terhadap Interaksi
Menerapkan cara privasi status WhatsApp memberikan pengguna kontrol lebih besar atas interaksi sosial mereka. Dengan membatasi akses, mereka dapat mengelola siapa yang bisa melihat status mereka dan menghindari interaksi yang tidak diinginkan.
Cara Menerapkan Privasi Status WhatsApp
Setelah mengetahui apa saja alasan kenapa seseorang menerapkan privasi status WhatsApp, berikutnya akan dibahas tentang cara melakukannya pada handphone Android maupun iOS. Berikut penjelasannya.
1. Cara Melakukan Privasi Status WhatsApp di Handphone Android
Sebagai sistem operasi perangkat yang paling banyak digunakan sekarang, Android memang memfasilitasi aplikasi WhatsApp untuk bisa diinstal. Urutan cara setting status WhatsApp bisa diikuti di bawah:
Buka aplikasi WhatsApp di ponsel kamu.
Tap ikon tiga titik vertikal di pojok kanan atas, lalu pilih Pengaturan.
Di menu Pengaturan, pilih Akun.
Dalam menu Akun, pilih Privasi.
Pilih opsi Status.
Pilih opsi seperti Kontak Saya, Kontak Saya Kecuali…, atau Hanya Bagi….
Ketuk Simpan atau centang di pojok kanan atas layar.
Selesai. Pengaturan privasi status kamu telah diubah sesuai pilihan kamu. Status hanya akan terlihat oleh orang-orang sesuai pengaturan yang kamu tentukan.
2. Cara Menerapkan Privasi Status Di Handphone iOS
Sistem operasi iOS juga banyak digunakan oleh handphone sekarang ini. Ada cara privasi status WhatsApp yang bisa kamu terapkan kalau mau menggunakannya:
Akses aplikasi WhatsApp pada perangkat iOS kamu.
Di pojok kanan bawah layar, cari dan ketuk opsi Pengaturan.
Dalam menu Pengaturan, cari dan pilih opsi Akun.
Di bawah menu Akun, temukan dan pilih opsi Privasi.
Di dalam menu Privasi, temukan dan klik opsi Status.
Kamu akan menemukan beberapa pilihan visibilitas seperti Kontak Saya, Kontak Saya Kecuali…, atau Privasi status WA hanya bagikan dengan…. Pilih salah satu opsi sesuai dengan preferensi.
Kembali dengan mengklik tombol Simpan di sudut kanan atas layar.
Kamu telah berhasil mengatur privasi status WhatsApp kamu. Status hanya akan terlihat oleh orang-orang sesuai pengaturan yang kamu pilih.
Apakah Bisa Mengatur Privasi di WhatsApp Web?
Sistem pengaturan privasi di WhatsApp Web sebagian besar mengikuti pengaturan pada aplikasi WhatsApp di ponsel. Ini berarti bahwa ketika kamu menggunakan WhatsApp Web, pengaturan privasi yang telah kamu tentukan pada perangkat ponsel akan diterapkan di WhatsApp Web juga.
Sebagai contoh, pengaturan visibilitas status, daftar kontak yang dapat melihat status kamu. Preferensi privasi lainnya akan mencerminkan keputusan yang kamu ambil di aplikasi ponsel.
Ini memastikan konsistensi dalam pengaturan privasi kamu, baik saat menggunakan aplikasi ponsel maupun WhatsApp Web. Sebagai hasilnya, kamu tidak perlu melakukan pengaturan privasi khusus pada WhatsApp Web karena sistem akan secara otomatis memperbarui pengaturan sesuai di hp.
Cara Mengetahui WhatsApp Diblokir Tanpa Chat
Setelah mengetahui cara privasi status WhatsApp, selanjutnya akan dijelaskan bagaimana cara mengetahui bahwa WhatsApp kita diblokir tanpa harus chatting ke orang lain. Tujuannya, supaya memastikan apakah akun Whatsapp kita memang dia blokir atau tidak? Berikut urutan penjelasannya:
1. Mengecek Status Online
Cara pertama yang bisa kamu lakukan untuk mengetahui WhatsApp diblokir atau tidak yaitu dengan mengecek status online. Biasanya, pada ruang obrolan ada tkamu hijau yang berarti pengguna sedang online. Apabila status terakhir dilihat hilang, kemungkinan besar akun tersebut memblokir kamu.
2. Mengecek Foto Profil
Langkah berikutnya yang bisa kamu lakukan adalah mengecek foto profil kontak. Tanda kalau kamu sedang diblokir adalah foto default gambar warnanya abu-abu. Namun, memang bisa jadi hal tersebut dikarenakan akun merubah privasi foto profil dan hanya dapat dilihat oleh kontak yang tersimpan saja.
3. Menelepon
Cara selanjutnya yang bisa dilakukan adalah menelepon kontak tersebut. Apabila panggilan telepon tidak sampai ke orangnya, maka akun kamu kemungkinan besar diblokir. Ciri selanjutnya hanya terdengar nada memanggil saja tanpa ada dering maupun mengangkat telepon.
4. Memasukkan Kontak Ke Grup
Ciri berikutnya bahwa kontak kamu diblokir adalah tidak bisa mengundangnya ke grup. Jika kontak pada umumnya bisa memindahkan akun ke grup yang dibuat, maka kamu tidak akan bisa melakukannya jika terblokir orang lain.
Alasan Tidak Bisa Melakukan Pengaturan Privasi WhatsApp
Setelah mengetahui cara privasi status WhatsApp penting tahu alasan tidak bisa menerapkannya. Ketika ingin menerapkan pengaturan privasi WhatsApp ini, mungkin saja hal tersebut tidak dapat dilakukan karena sejumlah alasan. Berikut ini diantaranya:
1. Sinyal yang Jelek
Koneksi internet yang lemah atau sinyal yang buruk dapat menghambat akses ke pengaturan privasi di WhatsApp. Jika kamu memiliki masalah dengan sinyal, kamu mungkin kesulitan mengakses berbagai fitur, termasuk pengaturan privasi.
2. Kuota Internet Habis
Jika kuota internet kamu habis atau mendekati batasnya, beberapa fitur WhatsApp, termasuk pengaturan privasi, mungkin tidak dapat diakses sepenuhnya. WhatsApp memerlukan koneksi internet yang memadai untuk melaksanakan perubahan pengaturan.
3. Pembaruan Aplikasi
Terkadang, pembaruan aplikasi WhatsApp diperlukan untuk mengakses fitur baru atau memperbaiki masalah teknis. Jika kamu tidak memiliki versi terbaru aplikasi, ini bisa memengaruhi kemampuan kamu dalam mengatur privasi.
4. Keterbatasan Perangkat
Beberapa perangkat mungkin memiliki keterbatasan dalam menjalankan aplikasi WhatsApp secara penuh. Ini dapat mempengaruhi kemampuan kamu dalam mengakses atau mengatur pengaturan privasi dengan baik.
Cara privasi status WhatsApp yang telah disebutkan, bisa kamu praktekkan di perangkat. Perlu diingat bahwa apa fungsi WhatsApp adalah untuk salah satunya berbagi berbagai momen dengan orang lain. Pastikan kamu melakukan pengaturan privasi pada waktu tepat saja.
