Menjelaskan sebuah kejadian atau fenomena dengan terperinci memerlukan pengetahuan lebih mendalam. Hal ini bertujuan agar pesan yang di sampaikan dapat di terima dan mudah di mengerti pembacanya. Wajar saja hingga kini banyak orang yang mencari Contoh Teks Eksplanasi.
Teks Eksplanasi sendiri bermaksud untuk menjelaskan sebuah kejadian, baik itu fenomena alam maupun kejadian sosial lainnya. Nah bagi pengunjung hajijatim yang ingin mengetahui lebih dalam, ikuti terus pembahasannya kali ini mengenai Contoh Teks Eksplanasi dan strukturnya. Berikut informasinya!
Pengertian Mengenai Teks Eksplanasi
Teks eksplanasi adalah jenis teks yang bertujuan untuk menjelaskan suatu fenomena, proses, atau konsep secara rinci dan jelas. Tujuan utama dari teks eksplanasi adalah memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada pembaca tentang bagaimana sesuatu bekerja, mengapa terjadi, atau apa hubungannya dengan hal lain.
Contoh Teks Eksplanasi juga sering kali menguraikan langkah atau tahapan dalam suatu proses. Menyajikan fakta, dan menggunakan ilustrasi atau contoh untuk memperjelas penjelasan yang diberikan. Yang mana hal ini akan memberikan pesan tersendiri kepada pembaca teks tersebut.
Selain itu teks eksplanasi ini dapat ditemukan dalam berbagai bentuk, seperti artikel ilmiah, buku pelajaran, panduan, atau artikel di media massa yang berfokus pada pendidikan dan penjelasan tentang topik tertentu. Teks eksplanasi juga berfungsi untuk membantu pembaca memahami konsep yang mungkin kompleks.
Dalam teks eksplanasi, penggunaan bahasa yang jelas dan lugas sangat penting agar pembaca dapat mengikuti penjelasan dengan baik. Sehingga pesan ataupun isi yang ada dalam teks eksplanasi tersebut mudah di terima oleh pembaca. Dengan begitu pembaca dapat mengetahui arah akan tulisan teks eksplanasi tersebut.
Hal ini bisa di lakukan dengan mengikuti struktur ketika akan membuat Contoh Teks Eksplanasi. Nah ada beberapa struktur yang harus di terapkan dalam penulisan teks eksplanasi ini sendiri. Yuk langsung saja kita simak informasinya di bawah ini :
Lihat Juga : Contoh Soal Tes Bahasa Inggris BUMN dan Jawabannya 2023
Struktur Teks Eksplanasi
Teks eksplanasi memiliki struktur yang terdiri dari beberapa bagian yang membantu menyampaikan penjelasan secara sistematis dan jelas kepada pembaca. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang struktur teks eksplanasi:
1. Pendahuluan
Pendahuluan dalam teks eksplanasi digunakan untuk memperkenalkan topik yang akan dijelaskan. Bagian ini dapat berisi pengantar singkat tentang fenomena, proses, atau konsep yang akan dijelaskan. Pendahuluan juga dapat berisi alasan mengapa topik tersebut penting atau relevan bagi pembaca.
2. Penjelasan Utama
Bagian ini merupakan inti dari teks eksplanasi. Di sini, penjelasan tentang fenomena, proses, atau konsep yang menjadi fokus utama teks akan diuraikan secara terperinci.
Penjelasan utama sering dibagi menjadi beberapa langkah atau tahap yang saling terkait. Setiap langkah akan dijelaskan dengan rinci dan logis, sehingga pembaca dapat mengikuti perkembangan konsep atau proses dengan baik.
3. Contoh atau Ilustrasi
Pada bagian ini, contoh atau ilustrasi konkret digunakan untuk memperjelas penjelasan yang telah diberikan sebelumnya. Contoh-contoh ini bisa berupa situasi nyata, perbandingan, atau analogi yang membantu pembaca memahami konsep yang lebih abstrak.
Penggunaan Contoh Teks Eksplanasi atau ilustrasi bisa membantu pembaca melihat bagaimana penjelasan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
4. Kesimpulan
Bagian akhir teks eksplanasi adalah kesimpulan. Di sini, poin-poin penting dari penjelasan yang telah diberikan dapat dirangkum kembali. Kesimpulan juga bisa digunakan untuk memberikan pandangan keseluruhan tentang topik yang telah dijelaskan dan menghubungkannya dengan konteks yang lebih luas.
Penting untuk diingat bahwa bahasa yang digunakan dalam teks eksplanasi haruslah jelas, lugas, dan mudah dipahami oleh pembaca. Struktur yang teratur membantu pembaca mengikuti penjelasan dengan baik, sehingga tujuan komunikasi untuk memahamkan suatu konsep atau proses dapat tercapai dengan efektif.
Contoh Teks Eksplanasi dengan Berbagai Tema
Berikut hajijatim.id telah menyiapkan beberapa contoh teks eksplanasi dari berbagai tema yang bisa di jadikan referensi dalam penulisan teks ekspalansi :
1. Contoh Teks Eksplanasi : Proses Fotosintesis pada Tanaman Hijau
Fotosintesis merupakan proses vital yang terjadi pada tanaman hijau, di mana cahaya matahari diubah menjadi energi kimia yang dapat digunakan oleh tanaman untuk tumbuh dan berkembang. Proses ini melibatkan beberapa langkah penting yang terjadi di dalam sel-sel daun tanaman.
Pertama, cahaya matahari diterima oleh pigmen hijau yang dikenal sebagai klorofil yang terdapat dalam kloroplas sel tanaman. Cahaya matahari ini kemudian diserap dan digunakan untuk mengaktifkan reaksi kimia.
Langkah kedua melibatkan penangkapan karbon dioksida (CO2) dari udara melalui stomata pada daun. CO2 ini akan diangkut ke dalam sel tanaman dan masuk ke dalam proses reaksi kimia.
Proses ketiga terjadi dalam bagian gelap dari fotosintesis yang disebut siklus Calvin. Di dalam siklus ini, molekul CO2 yang telah ditangkap akan diubah menjadi gula melalui serangkaian reaksi kimia. Energi dari cahaya matahari yang disimpan dalam bentuk molekul ATP juga digunakan dalam tahap ini untuk menggerakkan reaksi kimia tersebut.
Hasil akhir dari fotosintesis adalah produksi glukosa (gula) dan oksigen. Glukosa ini dapat digunakan oleh tanaman sebagai sumber energi untuk pertumbuhan dan perkembangan. Sementara itu, oksigen dilepaskan ke udara sebagai hasil sampingan dari proses ini.
Selain memberikan nutrisi kepada tanaman itu sendiri, hasil fotosintesis memiliki dampak besar bagi ekosistem secara keseluruhan. Oksigen yang dihasilkan oleh fotosintesis digunakan oleh hewan dan manusia untuk pernapasan, sementara karbon dioksida yang dikeluarkan oleh hewan digunakan oleh tanaman dalam proses fotosintesis.
2. Contoh Teks Eksplanasi : Proses Terjadinya Hujan
Hujan adalah fenomena alam yang sangat umum terjadi di berbagai belahan dunia. Namun, tahukah Anda bagaimana proses terjadinya hujan? Proses ini melibatkan beberapa langkah penting yang terjadi di atmosfer bumi.
Pertama-tama, matahari memancarkan energi dalam bentuk sinar matahari ke bumi. Sebagian besar sinar matahari ini diterima oleh permukaan bumi dan menyebabkan pemanasan. Pemanasan ini menguapkan air dari permukaan lautan, sungai, dan tanah menjadi uap air.
Kemudian, uap air yang naik akibat pemanasan akan mendingin saat mencapai lapisan atmosfer yang lebih tinggi dan dingin. Uap air yang mendingin akan berubah kembali menjadi titik-titik air kecil yang disebut embun. Partikel-partikel kecil ini kemudian berkumpul membentuk awan.
Awan terbentuk dari banyak tetesan air yang sangat kecil dan partikel lain yang mengapung di atmosfer. Saat awan menjadi semakin padat dan berat, tetesan air dalam awan saling bertabrakan dan bergabung membentuk tetesan yang lebih besar.
Ketika tetesan air ini sudah cukup besar dan berat, gravitasi akan bekerja, dan tetesan air akan jatuh ke bumi sebagai hujan. Proses jatuhnya tetesan air ini disebut presipitasi. Hujan yang jatuh dari awan membawa air kembali ke permukaan bumi dan menghidrasi tanaman, hewan, dan sumber daya alam lainnya.
Proses terjadinya hujan ini adalah contoh dari bagaimana siklus air di alam bekerja. Air menguap dari permukaan, naik ke atmosfer membentuk awan, lalu kembali turun sebagai hujan. Fenomena ini tidak hanya penting untuk kehidupan di bumi, tetapi juga memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan siklus air di planet kita.
Dengan pemahaman tentang proses terjadinya hujan, kita dapat lebih menghargai betapa kompleksnya keterkaitan alam dan bagaimana setiap komponen dalam ekosistem bumi saling mempengaruhi.
3. Contoh Teks Eksplanasi Gerhana Matahari Total
Gerhana matahari total adalah salah satu fenomena alam yang menakjubkan dan jarang terjadi. Fenomena ini terjadi ketika bulan berada di antara matahari dan bumi, menyebabkan bayangan bulan menutupi matahari sepenuhnya. Proses ini melibatkan beberapa tahapan yang menarik untuk dipahami.
Tahap pertama dari gerhana matahari total adalah gerhana sebagian. Pada saat ini, bulan mulai bergerak menutupi sebagian kecil permukaan matahari. Meskipun permukaan matahari yang terlihat masih cukup besar, namun efek penutupan ini dapat terlihat dengan jelas jika menggunakan alat khusus seperti kacamata khusus matahari.
Tahap selanjutnya adalah gerhana total. Pada titik ini, bulan telah menutupi matahari sepenuhnya. Langit yang biasanya terang benderang akan menjadi gelap seperti malam hari, dan hanya cahaya matahari yang sangat redup yang muncul dari tepian matahari yang tertutup bulan. Fenomena ini menciptakan suasana yang sangat unik di sekitar tempat gerhana terjadi.
Gerhana matahari total berlangsung hanya selama beberapa menit, dan kemudian bulan mulai bergerak menjauhi matahari. Proses ini terjadi karena pergerakan relatif antara bumi, matahari, dan bulan. Setelah gerhana total berakhir, kita kembali ke tahap gerhana sebagian hingga matahari benar-benar terlihat tanpa gangguan dari bayangan bulan.
Fenomena gerhana matahari total ini memukau banyak orang karena keindahan dan keunikannya. Selain itu, gerhana matahari total juga memberikan kesempatan bagi para ilmuwan untuk melakukan penelitian dan pengamatan yang mendalam tentang atmosfer matahari dan efek yang terjadi selama gerhana.
Dengan memahami proses terjadinya gerhana matahari total, kita dapat lebih menghargai keajaiban alam dan kompleksitas pergerakan benda-benda langit di tata surya kita. Gerhana matahari total adalah contoh yang menunjukkan betapa luar biasanya alam semesta yang kita huni.
4. Contoh Teks Eksplanasi Tentang Polusi Udara dan Dampaknya
Polusi udara merupakan masalah serius yang dihadapi oleh banyak kota di seluruh dunia. Polusi udara terjadi ketika udara yang kita hirup tercemar oleh berbagai zat kimia dan partikel-partikel berbahaya. Fenomena ini memiliki dampak yang merugikan bagi kesehatan manusia, lingkungan, dan iklim.
Polusi udara dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk aktivitas manusia dan alam. Beberapa penyebab utama polusi udara meliputi: Emisi Kendaraan Bermotor: Gas buang dari kendaraan bermotor mengandung zat-zat seperti karbon monoksida (CO), nitrogen dioksida (NO2), dan partikel-partikel kecil.
Kendaraan yang beroperasi di jalan raya menyumbangkan sebagian besar polusi udara perkotaan. Industri dan Pabrik: Proses produksi dan pembakaran bahan bakar fosil di pabrik dan industri melepaskan gas-gas berbahaya seperti sulfur dioksida (SO2) dan oksida nitrogen (NOx) ke udara.
Pembakaran Biomassa: Pembakaran kayu bakar, arang, dan sampah di rumah tangga maupun skala komunal menghasilkan asap dan partikel yang dapat mencemari udara. Upaya Penanggulangan, untuk mengurangi polusi udara, langkah-langkah perlu diambil oleh masyarakat, pemerintah, dan industri.
Ini termasuk Penggunaan Transportasi Ramah Lingkungan: Menggunakan transportasi umum, bersepeda, atau berjalan kaki dapat mengurangi emisi gas buang kendaraan bermotor.
Nah demikian ulasan mengenai Contoh Teks Eksplanasi berikut penjelasan serta strukturnya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua.
Lihat Juga : Notasi Sigma: Pengertian, Rumus, Sifat dan Contoh Soal